Jumat, 11 Desember 2015

Berbagai Jenis Dere

Yo Minna!! Pasti yang sering nonton anime sering denger kata yandere, tsundere, dan sebagainya, kan? apa sih yandere, tsundere, dan yang lainnya itu? oke, saya akan jelasin beberapa diantaranya~ ^^


1. Tsundere
Berasal dari kata “tsun tsun” (ツンツン) yang berarti membuang muka dengan jijik, sifat galak, dingin, jutek, dan “dere dere” (デレデレ) yang berarti penuh kasih sayang atau sedang jatuh cinta. Tsundere adalah perubahan sikap seseorang yang awalnya dingin dan bahkan kasar terhadap orang lain sebelum perlahan-lahan menunjukkan sisi hangat nya. Selain itu, kata ini juga dipakai untuk menggambarkan seseorang yang biasanya menunjukkan sikap dingin, namun di depan orang yang disukainya, sikap tersebut berubah menjadi penuh kasih sayang. Biasanya karakter tsundere tidak mau jujur dengan perasaannya sendiri.

Contoh karakter tsundere: Midorima Shintaro (Kuroko no Basuke), Kirisaki Chitoge (Nisekoi)
Midorima Shintaro - Kuroko no Basuke
Kirisaki Chitoge - Nisekoi



2. Yandere


Berasal dari kata “yanderu” (病んでる) yang berarti gangguan mental atau emosional dan “dere dere” (デレデレ).  karakter yang terlihat manis, lembut, dan baik, tetapi dia mempunyai jiwa psyco dalam dirinya. Karakter ini terlalu terobsesi dengan hal yang disukainya, jadi yandere cenderung menunjukkan rasa cintanya dengan kekerasan. karakter jenis ini rela membunuh demi cinta. Serem --

Contoh karakter yandere: Yuno Gasai (Mirai Nikki), Kotonoha Katsura (School Days)
Yuno Gasai - Mirai Nikki
Kotonoha Katsura - School Days




3. Kuudere
Berasal dari kata Kuu (クー) / cool / keren dan “dere dere” (デレデレ). Karakter ini pendiam, tapi tidak emotionless. Tatapannya tajam dan dingin, gaya bicaranya kaku dan agak formal, tapi ada saat dimana kuudere terlihat sangat manis. Tipe ini banyak yang mendekati tsundere jadi sedikit susah membedakannya. Perbedaanya, kuudere lebih dewasa daripada tsundere dan bisa menjaga imagenya dengan baik. 

Contoh: Yin (Darker Than Black), CC (Code Geass), Saber (Fate/Stay Night), Aono Morimiya (Sola),  Kuroko Tetsuya (Kuroko no Basuke)
Saber - Fate/Stay Night
Kuroko Tetsuya - Kuroko no Basuke
Kuroko Tetsuya - Kuroko no Basuke (Nah, kan kalo senyum jadi lebih kawaii :p)



4. Deredere
Berarti menjadi "dimabuk cinta", "lovey dovey" karakter jenis ini sangat penyayang dan agak malu-malu. 

Contoh: Kise Ryota (Kuroko no Basuke)
Kise Ryota - Kuroko no Basuke




5. Dandere
Dandere berasal dari kata Danmari (だんまり) yang artinya pendiamdan Dere-dere (デレデレ) karakter jenis ini tidak banyak tingkahnya dan pada umumnya pemalu , tapi dia bisa melakukan hal-hal yang tidak terduga saat orang yang tepat datang. Karakter ini biasanya tidak memiliki emosi lalu perlahan berubah untuk menunjukkan sisi lembut penuh kasih, romantis, dan manis.
  
Fase dere dere nya muncul ketika karakter ini berduaan dengan karakter yang disukainya. Atau bisa juga digunakan untuk menggambarkan sifat karakter yang meskipun pemalu namun betindak progressif bahkan melebihi karakter normal. Karakter deredere biasanya adalah orang yang jarang bicara. 

Contoh: Yue Ayase (Negima), Setsuna Kiyoura (School Days), Tachibana Kanade (Angel Beats!), Murasakibara Atsushi (Kuroko no Basuke)
Murasakibara Atsushi - Kuroko no Basuke
Setsuna Kiyoura - School Days




6. Himedere
Berasal dari kata “hime” yang berarti putri dan “dere dere”. karater himedere adalah karakter yang bertingkah / ingin diperlakukan seperti tuan putri , sombong, maunya dilayani terus, egois. Contoh nya Hatsune Miku dari Vocaloid2 dalam lagu World is Mine. 
Silahkan nonton videonya untuk lebih jelas~


Berbagai Jenis ~Dere Lainnya

7. Mayadere
Mayadere disini bukan karakter yang suka main didunia maya, ya:v Karakter mayadere biasanya dimulai sebagai antagonis yang mencoba membunuh seseorang tetapi kemudian berpindah sisi karena jatuh cinta. Karakter ini tidak bisa ditebak dan berbahaya bagi semua orang termasuk orang yang disukainya.

8. Yangire
Seorang karakter yang sakit secara mental dan secara cepat dapat meluapkan emosinya tanpa menunjukkan rasa kasihan pada korbannya.

9. Onidere
Berasal dari kata “oni” yang berarti setan atau iblis dan “dere dere”. Karakter ini sangat kuat, lebih dari manusia biasa. Karakter ini juga sangat cantik menarik tetapi hanya sedikit orang yang mendekatinya karena kekuatan penghancurnya. Karakter ini mungkin mempunyai orang yang disukai tetapi harus menyembunyikannya untuk menjaga imagenya sebagai yang terkuat.

10. Goudere
Tipe dere yang memposisikan dirinya untuk mengabdi pada orang yang di cintainya, ia rela melakukan apapun dan rela mengorbankan dirinya untuk orang yang ia cintai. Ada juga yang bilang kalau tipe goudere adalah tipe orang yang melakukan apa yang dia mau kepada orang yang disukainya yang dianggapnya sebagai “master”. Kata “gou” dalam goudere mungkin berasal dari kata “gougou” yang berarti kehingarbingaran.

Segitu dulu ya ^^ Jaa ne!

Rabu, 09 Desember 2015

Perbedaan Anime dan Kartun



Oke guys, kali ini saya akan membahas tentang perbedaan antara anime dan kartun, ternyata masih banyak yang belum tau ya. Saya juga pernah berdebat dengan teman sekolah tentang bedanya anime dan kartun, dia berfikiran bahwa anime itu sama dengan kartun, hanya ditonton oleh anak-anak:V Oke deh, langsung aja, ini adalah beberapa perbedaan diantaranya.

1. Anime dari Jepang sedangkan Kartun dari Amerika

2. Dari segi cerita, anime sulit dibayangkan kelanjutannya, alur ceritanya pun lebih rumit dan membuat kita menjadi lebih berfikir keras. Berbeda dengan kartun, alur cerita kartun lebih sederhana dan tidak perlu membuat kita berfikir, ceritanya pun mudah ditebak. contoh: tokoh utama protagonis, melawan musuh, lalu menang, dan akhirnya hidup bahagia.


3. Kebanyakan cerita anime lebih sadis daripada kartun. Dianime ditayangin adengan ngebunuh orang sampe darah nya keluar-keluar, bisa dilihat dianime Corpse Party yang sukses membuat napsu makan saya berkurang hahaha, berbeda dengan kartun, karena dasarnya kartun itu memang ditayangkan untuk anak-anak, jadi tidak terlalu banyak adegan kekerasan, walaupun ada, itupun tidak ada darah/semacamnya.

4. Anime dibuat dan hanya ditonton untuk orang yang sudah bisa berfikir mana yang benar dan mana yang salah, kalau penontonnya tidak bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah, bisa jadi setelah nonton Anime gore mereka ngikutin/mencoba untuk menjadi pembunuh juga/ bisa juga meniru adegan yang seharusnya tidak ditiru. Berbeda dengan kartun, kartun dibuat dan ditonton untuk anak-anak, tidak ada unsur kekerasan yang sadis didalamnya.

5. Background di anime lebih real daripada di kartun.

6. Anime adalah animasi yang diadaptasi dari sebuah komik, begitu juga kartun, namun biasanya ceritanya seri dan selebihnya adalah khayalan dari si pembuat.

7. Dari segi penggambaran dan pewarnaan, anime lebih real dan unggul.

8. Tokoh utama kartun biasanya binatang, benda mati, patung bisa ngomong, piring bisa ngomong, gelas bisa ngomong, panci bisa ngomong //dikira iklan ma** lem** wkwk

9. Anime memiliki banyak pelajaran berharga yang bisa diambil didalamnya, beda dengan kartun yang hanya membuat kita tertawa

Oke segitu dulu yang saya bisa posting. Jadi, kalo ada temen/sodara/etc, yang bilang anime itu kartun, kalian suruh mereka nonton Junjou Romantica/Highschool *** aja mendingan HAHAHAHA. sekian.

8 Permasalahan Yang Dimiliki Oleh Penggemar Anime

 Hai!! Aku bakal bahas tentang apa aja sih permasalahan yang dimiliki oleh penggemar anime. Beberapa penggemar anime mungkin menganggap anime sebagai ceriminan dari diri mereka atau bahkan panutan, hmm. Oke, langsung aja ya, 8 permasalahan yang dimiliki oleh penggemar anime!

1. Ketika Karakter Anime Favoritnya Meninggal, Mereka Juga Bakal Ikut Sedih
      Kebanyakan penggemar anime ketika chara fav nya is ded mereka juga ikut sedih. Kenapa, ya? hm... mungkin kebanyakan mereka mengganggap chara fav mereka itu keren, jalan hidupnya sama seperti mereka, belahan jiwa mereka, sedih karena ga bakal ngeliat chara fav nya diepisode selanjutnya, dan chara fav nya harus idup dan bahagia sampe ep terakhir. Mungkin pas tau chara fav nya mati, mereka bakal ikut nyelawat kerumahnya pake jurus seribu bayangan kali ya(?) ikut nguburin, terus nangis darah. ga gitu.
Liat tuh, Neiji PHO wkakakkka. Apa ada disini yang se ekstrim itu saat tau karakter fav nya mati?


2. Kesel Sama Orang Yang Gak Sependapat
   Misalnya si A suka sama Naruto, si B suka sama Sasuke.
A: "Kerenan Naruto, bisa jurus seribu bayangan"
B: "Idih... apaan deh, kerenan juga Sasuke, bisa Amaterasu"
A: "Naruto bisa Kage Bunshin no jutsu"
B: "Naruto jelek, kerenan Sasuke, bisa Chidori"
...... terus aja ribut sambil sebutin jutsu Naruto sama Sasuke sampe pinokio hidungnya pesek.
     Gacuma ribut gitu aja sama orang yang ga sependapat gaes... biasanya mereka bakal marah sama orang yang ngina chara fav mereka. Masih banyak contoh ketidaksepakatan antara para penggemar anime:v

3. Kebencian Terhadap Seorang Karakter
     Semua orang pasti memiliki rasa benci dan kesal, terlebih kepada seorang penggemar anime yang melihat karakter anime favoritnya harus menderita karena ulah karakter lain. Banyak penggemar anime yang benci dengan tokoh anime yang membuat karakter anime favorit mereka menderita. Misal, kalian adalah penggemar One Direction, bagaimana tanggapan kalian ketika melihat salah satu personil nya dihina oleh para haters? kesal? marah? sedih? ya, begitulah kira-kira ekspresi penggemar anime kepada tokoh yang telah membuat karakter favoritnya menderita bahkan sampai meninggal.

4. Mengkhayal Seolah-Olah Menjadi Karakter Favorit
    Kebanyakan dari para penggemar anime bertingkah laku layaknya seorang karakter anime favorit mereka, entah itu cara bicara nya, tingkah lakunya, atau kebiasannnya. Memang kebanyakan penggemar anime itu imajinatif dan kreatif. Seperti salah seorang teman saya di sekolah, dia sering sekali bertingkah seperti naruto, memperagakan jutsu-jutsu dianime naruto, mungkin menurut dia itu adalah sebuah hal yang keren, dan mungkin menurut orang awam/yang tidak tau apa yang dilakukan oleh orang tersebut, mungkin agak aneh, ya.

5. Bersemangat Menceritakan Anime Kepada Orang Lain
      Kebanyakan penggemar anime/bahkan otaku mungkin sedikit bersedih karena mungkin hanya mereka penggemar anime disekolah/kelasnya, karena kebanyakan teman-temannya adalah k-popers, ya, hal ini juga saya rasakan. Jadi, ketika mereka menemukan seseorang yang sependapat/sama-sama suka anime, mereka akan saling sharing dan bersemangat saat menceritakan tentang anime, entah itu tentang alur ceritanya, judul anime yang baru rilis, anime favorit mereka, chara favorit mereka, atau apapun itu pasti mereka menceritakannya dengan penuh semangat.

6. Jatuh Cinta Dengan Karakter Favorit
       Para penggemar anime bisa jatuh cinta dengan karakter anime favorit mereka, walaupun cuma anime. Bahkan ada yang sampai mengkoleksi berbagai merchandise yang berbau karakter anime yang disukai nya. Gallery penuh dengan koleksi foto-foto anime favorit yang dicintainya. Sampai kamar pun penuh berbagai poster karakter anime yang disukainya.

7. Handphone, Laptop, Kamar, dsb Penuh Dengan Anime
     Foto, lagu, video, atau apapun yang berhubungan dengan anime pasti memenuhi gallery para penggemar anime. Kadang memory menjadi penuh hanya karena foto anime, untuk menghapus pun rasanya berat. Gallery saya pun begitu, 95% isinya adalah foto anime (karna gasuka selfie juga kali ya), saya juga pernah berfikir, untuk apa foto-foto ini? apa manfaatnya? yah, tapi ga ngerti juga, karena suka atau gimana, susah banget rasanya mau ngapus.

8. Bahan Ejekan Teman Yang Tidak Suka/Mengerti Anime
    Beberapa penggemar anime mungkin sering diejek oleh temannya yang tidak menyukai/mengerti anime. Mungkin yang mengejek itu berfikiran bahwa, ngapain sih suka sama sesuatu yang nggak nyata? ngapain sih ngoleksi foto-foto anime gitu, apa gunanya? nonton anime mulu, kayak anak kecil aja lo! begitu kira-kira. Saya pribadi juga sering mendapat omongan seperti itu dari teman. Ya, ketahuilah para haters anime, atau orang yang tidak tau apa itu anime, bahwa sebenarnya anime itu berbeda dengan kartun yang hanya membuat kita tertawa tanpa ada pelajaran berharga didalamnya #azekdah:v  
Next saya akan post tentang perbedaan anime dan kartun, sip.

Oke, kira-kira segitu dulu yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat. Walaupun memang tidak semua penggemar anime seperti itu ya, balik lagi kepada diri Anda, menjadikan anime hanya sekedar hiburan, sebagai tontonan biasa atau sebagai hobi dan tontonan wajib. Ada yang mau menambahkan tentang permasalahan penggemar anime lainnya?